Sejarah Desa
Asal Usul Terbentuknya Desa Gebangmekar
Terbentuknya Desa Gebangmekar bermula pada jaman kepemimpinan Desa Gebang Ilir dengan Kepala Desa H. Moch. Kurdi yang pada saat itu telah memimpin Desa Gebang Ilir semasa lebih dari 15 Tahun, dan seiring dengan perkembangan masa dan jumlah penduduk yang semakin banyak maka pemerintah desa dan masyarakat pada saat itu menyetujui upaya peningkatan pelayanan denga melalui jalan pemekaran desa.
Karena semakin banyaknya penduduk, maka denga pertimbangan untuk mempercepat laju pembangunan, peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan untuk pemerataan hasil-hasil pembangunan diwilayah desa, maka Pemerintah Desa pada tahun 1982 memekarkan Desa Gebang Ilir menjadi dua desa yakni desa induk tetap bernama Desa Gebang Ilir yang berada di sebelah selatan ruas jalan raya pantura Jakarta-Semarang dan wilayah utara jalan sebagai desa pemekarannya serta diberi nama Desa Gebangmekar.
Sejarah Pembangunan Desa
Diawal keberadaanya sebagai desa hasil pemekaran untuk pertama kalinya dipimpin oleh Bapak H. Moch. Kurdi yang menjabat sebagai Kuwu yang notabene adalah Kuwu Desa Gebang Ilir sebelum dimekarkan, sampai dengan akhir tahun 1988, semenjak kepemimpinan Kuwu H. Moch. Kurdi, desa gebangmekar sudah mengalami pergantian Kepala Desa / Kuwu sebanyak lima kali dan telah mencapai target pembangunan diberbagai bidang.
Adapun pembanguna yang sudah tercapai meliputi bidang-bidang sebagai berikut :
- Bidang Perikanan, sebagai potensi dasar masyarakat Desa Gebangmekar yang merupakan desa pesisir maka hamper 90% penduduk desanya bermatapencaharian disektor perikanan, baik sebagai nelayan, pengolah maupun pedagang hasil laut. Pemerintahan desa beserta masyarakat berusaha semaksimal mungkin mengembangkan berbagai cara untuk memaksimalkan hasil produsi perikanan.
- Bidang Pertanian, meski lahan pertaian dan penduduk dibidang pertanian sangat sedikit, namun Pemerintah Desa Gebangmekar tetap memberikan perhatian dalam upaya mengembangkan dan meningkatkan produksi sektor pertanian, dengan langkah-langkah antara lain : memberikan penyuluhan-penyuluhan pertanian, membangun saluran irigasi dan lain-lain.
- Bidang Keagamaan, perhatian Pemerintah Desa dalam bidang keagamaan direalisasikan dalam bentuk perbaikan sarana ibadah seperti masjid dan mushola serta sarana pendidikan keagamaan (MI dan MD), pemberian stimulant untuk para imam masjid / mushola, memberikan penyuluhan kerohanian, dll.
- Bidang Budaya, Dengan harapan semua warga bisa menjaga dan melestarikan budaya yang ada, pemerintahan Desa Gebangmekar mengadakan seni tarian melestarikan budaya dan adat ritual Nadran atau Sedekah Laut pasca masa panen hasil laut, yang memuat berbagai upaya pelestarian seni tradisional semisal Wayang Kulit dan Sandiwara Cerbonan (MASRES) sebagai seni warisan leluhur.
- Bidang Keamanan, dengan terbentuknya wadah Pertahanan Sipil (Hansip) dan mendirikan pos-pos keamanan setiap dusun.
- Bidang Pendidikan, Memperbanyak dan memperluas sarana pendidikan baik sarana formal maupun informal. Juga meringankan kebutuhan pendidikan untuk masyarakat kurang mampu.
- Bidang Lingkungan Hidup, Bersama warga berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan social diantaranya dengan melakukan rehab rumah keluarga miskin, menjaga kebersihan lingkungan pemukiman, melakukan penghijauan dengan tanaman pohon jati dan pohon mahoni sepanjang tanggul kali dan masyarakat yang mempunyai lahan, dan mempermudah pelayanan warga yang membutuhkan.
- Bidang Ekonomi, Berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa.
- Bidang Kesehatan, Berbagai upaya dilakukan pemerintahan desa untuk menanggulangi bibit penyakit, dengan dilakukannya posyandu, penyemprotan bibit-bibit penyakit, mendirikan polindes, dsb.
Tabel 1 : Sejarah Pembangunan Desa
TAHUN |
KEJADIAN BAIK/KEBERHASILAN |
KEJADIAN BURUK/KEGAGALAN |
1982 |
Desa Gebang Ilir dimekarkan. Sebelah Selatan sebagai desa induk yaitu Desa Gebang Ilir dan sebelah Utara Desa Gebangmekar sebagai pemekaran. |
|
1982 |
Pengaspalan Jalan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) |
|
1983 |
Pembangunan Gedung Kantor Desa Gebangmekar |
|
1984 |
Membentuk Madrasah Diniyah Al-Amanah walaupun gedungnya masih hanya 3 RKB dan 1 Kantor |
|
1984 |
Perehaban SDN Gebangmekar III di Blok Karangbulu (Jadam) |
|
1986 |
Pembangunan Masjid Jami Baitul Amin |
|
1988 |
Pilkades masa jabatan 1988-1996. Bapak Aman Santosa, SH terpilih sebagai Kepala Desa Gebangmekar yang ke-2 |
|
1989 |
Rehab Pasar Desa |
|
1989 |
Rehab Perluasan Masjid Jami Baitul Amin |
|
1992 |
Dana Alokasi dari PDMDKE untuk plesterisasi jalan desa di beberapa RT |
|
1995 |
AMD Manunggal rakyat membangun saluran air perbatasan dengan Desa Gebang Kulon di Blok Gedongan |
|
1996 |
Pembangunan saluran irigasi dari RT.004 s/d RT.002 sepanjang ± 150 m |
|
1998 |
Bapak Kuwu Aman Santosa, SH berhenti sebagai Kuwu dan di jabat oleh PJS. Kuwu Bpk. Casipin selama 2 tahun |
Terjadi kerusuhan pasca kenaikan harga (Nasional) |
1999 |
- |
Terjadi Kebakaran Pasar Gebangmekar |
2000 |
Rehab Pasar Desa Pasca Kebakaran |
|
2001 |
Pemilihan Kepala Desa dan terpilih sebagai Kuwu Bapak. Suherman Syamsuri sebagai Kepala Desa/Kuwu yang ke-3 periode 2001-2011 |
|
2002 |
Rehab dan pavingisasi jalan desa di beberapa RT |
|
2003 |
Rehab Pagar Desa |
Terjadi peristiwa Pembakaran Pabrik KML |
2003 |
Pembangunan Gedung Serba Guna / GOR bantuan dari Bapak H. Rokhmin Dahuri |
|
2004 |
Pembangunan saluran irigasi RT.001 sepanjang ± 200 m |
|
2005 |
Pengerasan Jalan menuju Blok Karangmulya |
|
2006 |
Normalisasi Saluran Air dan Gorong-gorong di beberapa RT |
|
2007 |
Pembangunan TPT Kali Cilik RT.006 Blok Kangkungan |
|
2009 |
Pembangunan Jembatan Gantung yang menghubungkan Blok Karangbulu (Jadam) dengan Blok Petoran (Kongsi) dari Program PNPM-MP |
|
2010 |
Pembangunan Saluran Pembuangan |
|
2010 |
Bpk. Suherman Syamsuri berhenti sebagai Kuwu Gebangmekar dan diganti oleh PJS. Supandi yang notabene adalah Sekdes Gebangmekar selama 2 (dua) bulan. |
|
2011 |
Pemilihan Kepala Desa dan Bapak Torin terpilih sebagai Kuwu Desa Gebangmekar yang ke-4 periode 2011-2016 |
|
2011 |
Pembangunan MD An-Na`im dari Program PNPM-MP, 2 RKB dan 1 Kantor |
|
2011 |
Rehab dan Pavingisasi jalan di beberapa RT |
|
2012 |
Pavingisasi dan Pelurisasi Jalan Tiap RT |
|
2013 |
Pembangunan Sarana Kesehatan (Polindes) dan Pengaspalan Jalan Desa di beberapa RT |
|
2014 |
Pembangunan Saluran Air dan Jalan Desa di beberapa Rt |
|
2015 |
Pembangunan Jalan Desa / Pengaspalan dan Normalisasi SPAL di Tiap RT |
|
2016 |
Pembangunan dan Renovasi Masjid Jami dan Sarana Jalan Desa |
|
2017 |
Bpk. Torin berhenti sebagai Kuwu Gebangmekar pada Tanggal 28 Juli 2017 dan diganti oleh Penjabat Kuwu (Pj) Moh. Saleh yang notabene adalah Kasi Pemerintahan Kecamatan Gebang selama 5 (lima) bulan. |
|
2017 |
Pemilihan Kuwu Serentak Tanggal 29 Oktober 2017 dan Bapak Surip terpilih sebagai Kuwu Desa Gebangmekar yang ke-5 periode 2017-2023 |
|